Jumat, 03 Januari 2014

Tugas Pemprosesan File Dan Konsep Manajemen Data



BAB IX

Pemrosesan File Dan Konsep Manajemen Data

A. Sekilas tentang teknologi komputer:
Komputer berasal dari bahasa latin computare yang berarti menghitung. Untuk mewujudkan konsepsi komputer sebagai pengolah data untuk menghasilkan informasi, maka diperlukan sistem komputer yang elemennya terdiri dari hardware, software dan brainware.

B. Penggolongan Komputer
1. Berdasarkan data yang diolah
a). Komputer Digital
Komputer ini digunakan untuk mengolah data dalam bentuk angka atau huruf. Jenis komputer ini biasa digunakan untuk aplikasi bisnis dan teknik. Contohnya PC yang banyak digunakan orang. Keunggulan komputer digital adalah tingkat ketepatan yang lebih tinggi dari komputer analog, dapat menyimpan data, melakukan operasi logika, data yang tersimpan terkoneksi, output yang dihasilkan dapat berupa angka, huruf, grafik atau gambar.
b). Komputer Analog
Digunakan untuk mengolah data yang sifatnya berkelanjutan (continous) bukan berupa data angka, melainkan dalam bentuk fisik seperti arus listrik, temperatir, kecepatan, tekanan dan lain-lain. Output komputer ini biasanya berupa peraturan atau pengendalian sebuah mesin. Komputer jenis ini biasa digunakan untuk pengendalian industri kimia, pembangkit listrik, penyulingan minyak atau rumah sakit untuk memantau denyut jantung. Kelebihannya ada pada kecepatan dalam menerima data dalam besaran fisik dan lansung megolah data tersebut tanpa harus melalui proses konversi.
c). Komputer Hybrid
Merupakan kombinasi antara komputer analog dan komputer digital. Karena digunakan untuk aplikasi khusus, diperlukan komputer yang lebih cepat dari komputer digital dan lebih tepat dari komputer analog.
2. Berdasarkan penggunaan
a). Komputer untuk tujuan umum (General Purpose Computer)
Merupakan jenis komputer yang dirancang dan digunakan untuk menyelesaikan berbagai masalah. Dapat digunaka untuk meyelesaikan berbagai macam program dan permasalahan yang berbeda seperti pengolahan kata, grafis, permainan, multimedia dan lain-lain.
b). Komputer dengan tujuan khusus (Special purpose computer)
Jenis komputer yang dirancang untuk tujuan-tujuan pemakaian pada masalah khusus dan biasanya hanya berupa satu masalah saja. Jenis kompuer ini banyak dikembangkan untuk pengendalian otomatis pada proses industri, untuk tujuan militer, navigasi di kapal selam dan pesawat, untuk bidang diagnosis kedokteran dll
3. Berdasarkan kapasitas dan ukuran
a). Komputer mikro
Adalah personal computer yang umumnya single user, namun telah banyak PC yang dilengkapi dengan periferal card untuk koneksi jaringan dan internet.
b). Komputer mini
Biasa digunakan paa perusahaan-perusahaan skala menengah sebagai server. Contohnya adalah IBM, DEC, Hewlett Packard dan Data General.
c). Komputer mainframe
Merupakan jenis komputer yang digunakan pada perusahaan skala besar untuk menangani pemrosesan data dengan volume sangat besar. Perusahaan komputer yang telah menjadi pemain utama kelaskomputer ini adalah IBM, Fujitsu, dan Unisys.
d). Kompter super
Jenis komputer yang memiliki kecepatan proses paling cepat. Bisa digunakan untuk menangai aplikasi yang melibatkan perhitungan yang kompleks, misal untuk peramalan cuaca dan perancangan roket. Jenis komputer super yang terkenal adalah Cray dan IBM ASCI White.
4. Berdasarkan Generasi
a. Komputer generasi pertama (1946 - 1959)
b. Komputer generasi kedua (1959 - 1964)
c. Komputer generasi ketiga (1964 - 1970)
d. Komputer generasi keempat (1970 - sekarang)
C. Komponen Perangkat Keras
1. Input device, adalah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai alat untuk memasukkan data. Contohnya keyboard, mouse, scanner, digital camera dan lain-lain
2. Output device, adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menampilkan keluaran sebaga hasil pengolahan data. Contoh printer, monitor
3. I/O ports, untuk menerima atau mengirim data keluar sistem. Contoh USB, HDMI
4. Central Processing Unit (CPU), otak komputer dan memiliki tiga bagian fungsi operasional yaitu internal memory atau main memori berfungsi untuk menyimpan data dan program, Aritmatical Logical Unit (ALU) untuk melaksanakan berbagai macam perhitungan dan Control Unit untuk mengatur seluruh operasi komputer
5. Memori, terbagi menjadi dua yaitu memori berupa Random Access Memory yang berfungsi untuk meyimpa program yang kita olah untuk sementara waktu dan Read Only Memory yang hanya bisa dibaca dan berguna sebagai penyedia informasi pada saat komputer pertama kali digunakan.
6. Data Bus, yaitu jalur perpindahan data antara modul dalam sistem komputer
7. Address Bus, untuk menandakan lokasi sumber atau tujuan pada proses transfer data
8. Control Bus, untuk mengontrol penggunaan serta akses ke data bus dan address bus
D. Klasifikasi Perangkat Lunak
1. Perangkat Lunak Sistem
Terbagi menjadi tiga , yaitu:
a). Bahasa Pemrograman
Perangkat lunak yang bertugas mengkonversikan arsitektur dan algoritma yang dirancang ke dalam format yang dapat dijalankan komputer, misalnya Visual Basic, Cobol, etc
b). Sistem Operasi
Mengatur seluruh proses, menterjemahkan masukan, mengatur proses internal dan memberikan keluaran ke peralatan yang bersesuaian, misalnya DOS, LINUX, WINDOWS
c). Utility
Sistem operasi yang merupakan perangkat lunak sistem dengan fungsi tertentu. Contoh pemeriksaan perangkat keras memeriksa disket yang rusak
2. Perangkat Lunak Aplikasi
Merupakan bagian perangkat luak yang sangat banyak dijumpai dan terus berkembag, misalnya Microsoft Office (word, excel, powerpoint, access), DEA, SPSS dll

 9.1 Tinjauan Sekilas Tentang Teknologi

A.Field, Unsur Data, Atribut, dan Elemen- Elemen
Istilah- istilah field, unsur data, atribut, dan elemen digunakan secara bergantian untuk menyebutkan blok data terkecil yang disimpan dan digunakan dalam sistem informasi. Field dapat terdiri atas karakter tunggal atau nomor tunggal, atau dapat terdiri dari beberapa karakter atau nomor.
Contoh- contoh field adalah :
1. Nama pelanggan
2. Nomor tunjangan sosial karyawan
3. Nomor pesanan pembelian
Field biasanya secara logis berkaitan dengan field lainnya;
pengelompokan logis atas field disebut catatan (record).

B. Okurensi Data
Struktur catatan memiliki okurensi (occurences), yang juga disebut instances. Okurensi catatan adalah himpunan spesifik nilai- nilai data untuk catatan.

C. Panjang Catatan- Tetap dan variabel
Catatan dalam file dapat memiliki panjang yang tetap atau variabel. Dalam catatan dengan panjang- tetap, baik jumlah field maupun panjang (ukuran karakter) setiap field adalah tetap. Sebagian besar catatan yang disimpan dalam direct access storage devices (DASDs) adalah catatan panjang- tetap. Catatan dengan panjang- variable, lebar field dapat disesuaikan untuk setiap okurensi data. Catatan penjejak adalah perluasan dari catatan master,. Catatan penjejak terpisah dari catatan master dan hanya ditulis sesuai kebutuhan. Dengan menggunakan file piutang dagang akun terbuka, sebagai contoh, catatan master memuat informasi yang umum bagi seluruh akun dan jumlah faktur yang memadai bagi sebagian besar akun, dimana catatan penjejak memuat lebih banyak faktur. Catatan master harus memiliki jumlah yang sama dengan catatan penjejak yang berkaitan sesuai kebutuhan. Catatan penjejak harus segera dituliskan setelah catatan master yang berkaitan.
Kelompok berulang adalah kelompok field yang berhubungan yang diulang dalam catatan dengan panjang variabel. Dalam diagram pohon 11.3 PART tampak sebagai Induk dari PEMASOK dan LOKASI karena setiap kemunculan PART akan menimbulkan lebih dari satu pemasok atau lokasi. Secara umum, elemen tingkat tertinggi dalam diagram pohon adalh induk; elemen dengan tingkatan lebih rendah yang tampak pada diagram pohon yanng berkaitan dengan (atau bagian dari induk disebut anak.

D. Kunci catatan dan Urutan File
Kunci atau kunci catatan merupakan unsur data atau kombinasi unsusr data yang secara unik mengidentifikasi catatan tertentu dalam file. Istilah order random relatif berkaitan dengan field dimana file tidak disortir.

9.2 Evolusi Teknologi Database.
Pengembangan dalam teknologi untuk melakukan masukan data ke komputer secara umum berperan dalam perkembangan database secara pesat.
Dengan sistem manajemen databes , data disimpan dalam format standar dengan menggunakan bahasa definisi data - data definition language, dimanipulasi dan dimutakhirkan dengan menggunakan bahasa manipulasi database - database manipulation language, dan dipanggil dengan menggunakan bahasa kueri database-database.
A. Layanan informasi online.
Banyak perusahaan mengumpulkan informasi dari layangan on-line yang harus dikaitkan secara sistematis dengan sistem informasi mereka.
B. Expert system.
sistem ahli membantu pengambilan keputusan tingkat tinggi dan telah sukses diterapkan dalam beberapa area.
C. Pemrograman berorientasi - objek.
Meliputi pendefinisian objek-objek dari daftar atau kumpulan informasi yang rumit. Hal menjadi objek : daftar komponen-komponen persediaan, kelompok pelanggan, atau bahkan kumpulan foto.
D. Sistem hiperteks.
Memungkinkan para pemakai untuk mengambil database dengan cara random melalui pemilihan kata-kata kunci.
E. Sistem database intelijen
Sistem ini merefleksikan kecenderungan penggabungan seluruh teknologi-teknologi terbaru, termasuk yang paling muktahir, ke dalam satu sistem database.

9.3 Sistem Manajemen Database & Arsiktektur.
Terdapat tiga tingkatan arsitektur yang relevan dengan database dan manajemen database; arsitektur tingkat konseptual, arsitektur tingkat logis, dan arsitektur tingkat fisik. Pada tingkat konseptual, database merupakan kumpulan beragam elemen informasi yang akan digunakan untuk tujuan- tujuan yang telah dipilih. Catatan dan field- field dalam database distrukturkan dan diorganisasikan dalam beberapa pola logis, sehingga membantu pembentukan struktur data logis. Terdapat tiga jenis struktur data logis yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan tersebut, yaitu : hirarkis, jaringan, dan relasional.
A. Arsitektur Konseptual.
Model data hubungan entitas- entity relationship (ER) merupakan pendeketan yang populer. Model ER menggambarkan hubungan antar segmen secara sederhana. Terdapat pula metode- metode konseptual lainnya, termasuk teknik pembuatan model berorientasi-obyek-object-oriented modeling technique (OMT), yang pada dasarnya dikembangkan untuk pemrograman berorientasi- obyek dan diadaptasi untuk pembuatan model Blaha, Premerlani, dan Rumbaugh. Kelas obyek berkaitan dengan segmen, dan obyek berkaitan dengan bagian tertentu.
B. Arsitektur Database pada Tingkat Logis : Struktur Database Logis
Hubungan- hubungan yang timbul antara segmen- segmen dalam database ditentukan oleh struktur data logis, yang juga disebut skema atau model database. Tiga model utama struktur data logis yang ada dalam literatur adalah :
1. Model pohon atau hirarkis
2. Model jaringan
3. Model relasional
Penjelasannya :
1. Model pohon atau hirarkis
Struktur pohon merupakan representasi langsung proses segmentasi yang telah di jelaskan sebelumnya.Dalam struktur pohon,setiap simpul mewakili himpunan field(misalnya,segmen),dan simpul berkaitan dengan node lain yang tingkatanya lebih tinggi dalam struktur pohon.Simpul yang lebih tinggi disebut simpul induk.Hubungan antara induk dan anak di sebut cabang.
2. Struktur jaringan
Struktur jaringan memungkinkan segmen anak memiliki lebih dari satu induk.struktur pohon dan jaringan keduanya diterapkan dengan penunjuk field(field pointer),dengan segmen lintas-hubung,seperti yang akan di bahas lebih jauh dalam bagian berikutnya.
3. Implementasi struktur-struktur pohon dan jaringan
Topik implementasi srtuktur-struktur pohon dan jaringan lebih merupakan bagian dari arsitektur fisik database di bandingkan sebagai arsitektur logis.Dalam organisasi daftar,setiap catatan memuat satu atau lebihponter(field)yang mengindikasikan alamat catatan logis berikutnya yang memiliki atribut yang sama.Catatan dapat merupakan bagian dari beberapa daftar.Daftar ini disebut organisasi multydaftar.
Dua area aplikasi sistem berdasar penunjuk field yang paling berkrmbang adalah hiperteks dan jaringan data semantik.
4. Struktur data relasional
Model relasional memandang database sebagai kumpulan dua tabel dimensional dibandingkan sebagai struktur jenis hirarkis atau jaringan.Aturan-aturan tertentu di sebut format-format normal mengatur pembuatan tabel-tabel.ketiga format normal adalah sebagai berikut:
Format normal Aturan
Format normal pertama Membagi tabel untuk mengeliminasi kelompok berulang
Format normal kedua Membagi tabel sehingga tidak ada kunci yang memntukan nilai field non-kunci.
Format normal ketiga Membagi tabel sehingga tidak ada field non- kunci yang menentukan nilai field non- kunci lainnya.
C. Arsitektur database pada tingkat fisik
Dalam pembahasan tingkat fisik arsitektur database,kita akan berfokus pada tiga metode akses file:Sekuensial,Terindeks,langsung.
1. File terakses secara sekuensial
Dalam file akses sekuensial,catatan-catatan hanya dapat di akses dalam sekuens yang telah di tentukan sebelumnya.organisasi file sekuensial bukan merupakan alat sortir data yang bermanfaat jika hanya terdapat sedikit saja catatan yang akan di akses dalam file yang memuat banyak catatan.file sekuensial bermanfaat dalam pemrosesan batch,secara normal mengakses seluruh catatan dalam file.kesimpulannya,organisasi file sekuensial bermanfaat jika di butuhkan pemrosesan batch.
2. File terindeks
Setiap atribut dapat di ekstrak dari catatan dalam file utama dan di gunakan untuk membuat file baru yang bertujuan menyediakan indeks untuk file asli.File seperti itu di sebut file terindeks atau file terinversi.File dikatakan terinversi secara penuh jika ada indeks untuk seluruh fieldnya.File sekuensial terindeks adalah file sekuensial yang tersimpan dalam DASD dan di indeks serta di sortir secara fisik dalam field yang sama.File-file tersebut umumnya berhubungan dengan file ISAM,dimana ISAM berlaku sebagai kontraksi metode akses sekuensial terindeks.Area utama(primer)merupakan bagian dari disk dimana catatan-catatan aktual di tulis.area tambahan merupakan bagian terpisah dari disk yang di lokasikan bagi file untuk memuat tambahan yang di buat,tanpa melakukan pemrosesan ekstensif terhadap file awal.
3. File terakses secara langsung
File terakses secara langsung memungkinkan catatan-catatan individual dapat di panggil secara cepat tanpa menggunakan indeks.Tranformasi random merupakan metode penyimpanan dan penempatan catatan dalam file akses langsung yang di gunakan secara luas.jadi istilah akses random sering kali di gunakan sebagai sinonim dari akses langsung.

Sumber :